Gelandangan
pengemis merupakan salah satu elemen lapisan masyarakat yang terbentuk karena
berbagai latar belakang. Bukan tidak mungkin jika disebabkan kondisi dimana
tidak adanya kemampuan dan atau kemauan diri untuk suatu kehidupan yang layak (cenderung
pasrah) dan lain sebagainya. Kemampuan yang dimiliki oleh setiap individu akan
membuatnya berusaha mengaktualisasikan dirinya dengan segala yang dia punya.
Corey (dalam Hanifah, 2005) menyatakan bahwa manusia berjuang untuk
mengaktualisasikan dirinya yakni cenderung manjadi apa saja yang individu
mampu. Aktualisasi diri merupakan sarana menuangkan diri dalam kapasitas
individu sebagai manusia yang menuntut direalisasikannya semua potensi serta
bakat yang sesuai dengan kemampuan, minat, bakat dan bidangnya masing-masing.
Bertolak dari berbagai latar belakang itulah gelandangan dan pengemis berjamur.
Seminar merupakan salah
satu program kegiatan Mahasiswa Praktek
Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Islam Negri Yogyakarta yang dilakukan di
Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Laras Yogyakarta dengan mengusung tema
“Aktualisasi Diri
Menuju Perubahan Mental Sosial Gepeng Yang Mandiri”. Seminar ini diharapkan dapat membangun perubahan
mental gepeng yang mandiri, serta menciptakan rasa kebersamaan warga binaan
social, menimbulkan rasa kepercayaan dalam suatu kegiatan.
Sasaran dari
seminar ini yaitu Warga Binaan Sosial Gepeng di Balai Rehabilitasi Sosisal Bina
Karya dan Laras. Kegiatan ini bertujuan agar warga binaan sosial gepeng dapat
termotivasi untuk lebih mandiri
Seminar ini dilakukan pada
hari Sabtu 6 Oktober tahun 2018 di Ruang Aula Balai Rehabilitasi Sosial dengan
dihadiri oleh 90% warga binaan sosial, teman-teman magang dari SMK Nasional
Yogyakarta, serta didampingi oleh pekerja sosial, dan perwakilan dari kepala
seksi Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Laras Yogyakarta. Dengan pemateri Bapak Nanang Rekto Wulanjaya, S.Pd,
M.Si
Dalam seminar ini pemateri
menggunakan metode Story Telling yaitu menngekspresikan diri dan
mengungkapkan pengalaman hidup yang dihadapan pembicara dan para warga binaan.
Wargan binaan sosial duduk dengan formasi
melingkar dan pemateri berada ditengah-tengah lingkaran memberikan instruksi
kepada warga binaan untuk mengungkapkan isi hatinya secara bergantian satu
persatu berupa permintaan maaf, rasa terimakasih, juga saling menularkan
semangat diantara warga binaan. Hal ini ditujukan untuk menjalin rasa
kebersamaan dan juga mencurahkan isi hati sehingga sudah tidak ada lagi beban
diantara warga binaan.
Dalam teknik
ini, pemateri berperan sebagai fasilitator yang memandu agar apa yang
diungkapkan oleh warga binaan tidak keluar dari topik permasalahan juga agar
tidak terjadi kesalahpahaman diantara warga binaan.
Selain
menggunakan metode Story Telling, pemateri juga menggunakan teknik Play
Grup yaitu, warga binaan dibagi menjadi beberapa kelompok untuk memainkan
game yang sudah disiapkan.
Pertama,
menahan balon. Satu kelompok terdiri dari lima warga binaan dimana warga binaan
diminta untuk menahan balon didalam batas kotak agar tidak jatuh atau keluar
dari batas kotak tersebut dengan menggunakan seluruh anggota badan kecuali
tangan. Dalam permainan ini diiringi dengan musik yang dapat meningkatkan
semangat warga binaan, dan juga durasi waktu kurang lima menit untuk setiap kelompok.
Manfaat dari permainan ini adalah menjalin kerjasama dan kekompakan diantara
warga binaan.
Kedua,
menggambar berantai. Satu kelompok terdiri dari lima orang warga binaan yang
mana masing-masing individu harus meneruskan menggambar hewan secara bergantian
dengan mata tertutup, sedangkan anggota kelompok lain mengarahkan anggotanya
agar bisa menemukan kertas kelompoknya untuk mulai menggambar. Masing-masing
individu diberi durasi waktu lima detik untuk sekali menggambar dengan jumlah
durasi waktu yang diberikan kepada setiap kelompok lima menit. Manfaat dari
permainan ini adalah untuk melatih konsentrasi dan kerjasama diantara warga
binaan.
Kegiatan seminar cukup
kondusif, warga binaan sosial dapat mengikuti sesuai dengan instruksi yang
diberikan oleh pemateri. Dengan arahan yang diberikan oleh pemateri warga
binaan dapat mengungkapkan isi hatinya terhadap warga binaan lain, saling
memberi motivasi dan juga saling menyemangati, sehingga rasa kekeluargaan dapat
lebih terjalin diatara mereka.
Aspek proses
perkembangan seseorang untuk mewujudkan aktualisasi dirinya adalah :
Memahami
kebutuhan dasar yang manusiawi, yaitu bagaimana individu memahami
kebutuhan-kebutuhan yang paling mendasar
Mengungkapkan
perasaan yang manusiawi, yaitu ungkapan-ungkapan individu tentang apa yang
dirasakannya
Kesadaran dan
control diri, bagaimana individu mampu menyadari dan mengontrol setiap
tindakannya sehingga sesuai dengan harapan-harapannya
Menjadi sadar
akan nilai-nilai manusiawi, kemampuan individu untuk bisa menerima nilai-nilai
yang berlaku di sekelilingnya. Seperti bekerja sama dengan orang lain
Mengembangkan
kedewasaan social dan individu, kemampuan individu untuk dapat mempertimbangkan
segala tindakan yang dilakukan serta mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan
sosialnya
Faktor-faktor yang mempengaruhi aktualisasi diri adalah :
Kreativitas merupakan sikap yang diharapkan ada pada orang yang
beraktualisasi diri. Kreativitas bagi mereka adalah suatu sikap. Individu ini
asli, inventif dan inovatif mesti tidak harus menghasilkan sesuatu.
Kepribadian yaitu organisasi yang dinamis dalam diri individu yang
terdiri dari system-sistem psiko-fisik yang menentukan cara penyesuaian diri
yang unik (khusus) dari individu terhadap lingkungan.
Transendensi yang lebih tinggi, unggul, agung, melampaui superlative
arti yang lain tergantung dan tesendiri. Individu yang beraktualisasi diri akan
berusaha yang terbaik
Demokratis, orang yang beraktualisasi diri bertingkah laku lebih dalam
daripada toleransi. Meski individu menyadari bahwa perbedaan-perbedaan dengan
orang, tetapi individu dapat menerima semua orang tanpa memperhatikan tingkat
Pendidikan dan kelas social. Individu siap mendengar dan belajar pada siapa
siapa saja yang dapat mengajarkan itu pada dirinya.
Hubungan social yaitu individu akan lebih menghargai keberadaan orang
lain dalam lingkungannya.1
Hasil yang didapat WBS Gepeng setelah mengikuti seminar “Aktualisasi
Diri Menuju Perubahan Mental Psikososial Gepeng Yang Mandiri”.
1. Memiliki
empati sesama warga binaan
2. Warga
binaan dapat menerima keadaan yang sedang dialami saat ini
3. Merencanakan
masa depan setelah keluar dari Balai RSBKL
Menyadari potensi
diri yang dimiliki dan dapat mengimplementasikan dalam kehidupannya
semangat
ReplyDeletebermanfaat sekali artikelnya
ReplyDeletejaga kesehatan mental sangat penting
ReplyDeletesangat membantu infonya
ReplyDeletekita harus berubah bersama
ReplyDeleteSaya juga sudah melakukan perubahan untuk diri sendiri min
ReplyDeleteManfaat kesehatan sangat banyak bagi tubuh kita
ReplyDeleteSenang jika minat untuk berubah dan berkembang makin banyak untuk di kalangan masyarakat
ReplyDeleteTerbaik min
ReplyDeleteLanjutkan ! penginapan jogja
ReplyDeletemantap min
ReplyDeletesaya mendukung ini untuk memajukan daerah
ReplyDelete100% harus merubah kebiasaan yang lamah
ReplyDeleteTahun 2023 kita harus siap untuk merubah segalanya
ReplyDeleteLayanan jasa online
ReplyDeleteJual tempat tidur kayu jati terbaik
ReplyDeleteIni dia laynan jasa mengembalikan akun gmail
ReplyDeleteMenikmati perjalanan dari Semarang ke Jepara adalah salah satu cara terbaik untuk mengeksplorasi keindahan Jawa Tengah. Dengan jasa travel yang tersedia, perjalanan yang nyaman dan menyenangkan dapat dirasakan oleh para wisatawan. Baik Anda adalah seorang pelancong solo, pasangan, atau keluarga, travel Semarang-Jepara adalah pilihan yang tepat untuk mengunjungi destinasi populer di kedua kota tersebut.
ReplyDeleteTravel Semarang-Jepara menyediakan layanan 24 jam, memungkinkan Anda untuk melakukan perjalanan kapan saja yang Anda inginkan. Jadwal travel yang fleksibel ini sangat memudahkan bagi para wisatawan yang memiliki rencana perjalanan yang padat. Anda dapat memilih jadwal yang paling cocok dengan kebutuhan Anda dan menikmati perjalanan tanpa hambatan.
Perjalanan dari Semarang ke Jepara dengan travel membutuhkan waktu sekitar dua jam, tergantung pada kondisi lalu lintas. Rute perjalanan biasanya melewati jalan tol atau jalan utama yang terhubung antara kedua kota. Dalam perjalanan, Anda dapat menikmati pemandangan indah sepanjang jalan, termasuk persawahan hijau, perbukitan, dan pedesaan yang tenang.
Harus di terapkan pada diri kita masing-masing untuk perubahan
ReplyDeletePerubahan dimulai dari diri kita
ReplyDeletelakukan perubahan sekarang
ReplyDeletekeren juga proses perkembangan seseorang untuk mewujudkan aktualisasi diri.
ReplyDeleteJasa Kontraktor Interior Jabodetabek yang terpercaya dan berkualitas.
ReplyDeletePusat Jual Karpet masjid Terpercaya
ReplyDeletePijat panggilan jakarta selatan aura massage bisa di panggil ke rumah merupakan solusi bagi anda yang kelelahan serta mengalami pegal
ReplyDeleteAktualisasi diri memang diperlukan buat para taruna-taruna muda saat ini
ReplyDelete